Charitas Group Bersinergi dengan Banyak Pihak Bantu Pemerintah Mengentaskan Stunting
Charitas Group menyatakan berkomitmen membantu pemerintah dalam mengentaskan Stunting di Sumatera Selatan dengan berbagai program yang dirancang di tahun ini, pada acara Gathering Rekanan dalam menyambut 98 tahun Karya Kesehatan Charitas di Gedung Rawat Jalan Charitas Hospital Palembang (29/07).
Ketua Pengurus Yayasan RS Charitas, Sr. M. Henrika FCh, mengatakan bahwa sebagai layanan kesehatan tertua di Sumatera Selatan, Charitas Group mempunyai tanggung jawab besar dalam membantu Pemerintah Sumatera Selatan untuk mengentaskan Stunting. Beliau juga memaparkan beberapa program dalam upaya pengentasan stunting serta mengajak seluruh rekanan untuk terlibat di dalamnya.
"Salah satunya pemberian asupan gizi, telur kepada anak-anak, dan lainnya. Kita juga mengajak semua rekanan Charitas Group bekerja sama karena menanggulangi stunting tak hanya menjadi tanggung jawab satu orang tapi semua pihak," jelasnya.
Camat Ilir Timur II, Purba Sanjaya SSTP MM juga ikut mendukung RS Charitas sebagai penggerak dalam pengetasan stunting ini dan menegaskan bahwa masalah stunting adalah tugas bersama, perusahaan dan rekanan juga dapat memberikan perhatian kepada pelaku stunting.
"Perusahaan juga bisa memberikan perhatian khusus kepada pelaku stunting. Kami dituntut melakukan persamaan persepsi bahwa stunting tak hanya bisa dilakukan satu orang. Di Ilir Timur II ada sekitar 19 anak berisiko stunting dengan adanya program ini kita harap Charitas Group bisa ikut menjadi penggerak mengatasi stunting," tandasnya.
Pada kesempatan ini juga dr. Elina Waiman, SpA, MARS, selaku ketua tim Stunting di Charitas Hospital Palembang mempresentasikan hasil dari skrining tim stunting 3 rumah sakit Charitas Group area Palembang yaitu, Charitas Hospital Palembang (CHP), Charitas Hospital KM7 (CH KM7), dan Charitas Hospital Kenten (CHK). Beliau memaparkan bahwa skrining dilakukan di 3 puskesmas terdekat, yaitu Puskesmas Sukarami, Ariodila, dan juga Sematang Borang.
“Hasil Skrining yang dilakukan oleh ketiga Rumah Sakit Charitas di Palembang ada 25 Posyandu yang dikunjungi, 13 Posyandu di Puskesmas Ariodillah, 5 Posyandu di Puskesmas Sukarame dan 7 Posyandu di Puskesmas Sematang Borang sehingga total anak datang di Skrining adalah 519 Balita. Dengan 53 Balita mengalami Stunting, 28 Balita mengalami pendek bukan Stunting, 30 Balita Wasting dan 408 Balita dinyatakan Normal,” tutupnya.
Direktur Charitas Hospital Belitang, Dr. Dr. Felix Kasim, M.Kes, yang juga telah melakukan upaya dalam pengentasan stunting di luar area Palembang terkhusus Belitang, Oku Timur memaparkan bagaimana cara Charitas Hospital Belitang berusaha mengentaskan stunting.
“Lima langkah program utama nasional yang juga target program Charitas Group meliputi, pastikan anak makan sayur dan buah yang sehat, cukup asupan gizi sejak pembuahan sel telur sampai anak berusia 2 tahun (1.000 hari masa kehidupan), memberikan ASI eksklusif hingga bayi umur 6 bulan, dan imunisasi dasar yang lengkap,” Jelasnya.
Selain membantu Pemerintah, Sr. M. Henrika FCh, juga memperkenalkan Charitas Group dari masa ke masa untuk mengajak seluruh rekanan dapat mengenal lebih dalam Charitas Group dan akhirnya dapat selalu bersinergi demi kemajuan bersama. Terakhir beliau menegaskan di usia yang sudah 98 tahun ini Charitas tidak terlalu tua untuk terus melayani.
“Kami tetap melayani, usia kami 98 tahun, tetapi kami tidak terlalu tua untuk melayani. Kami terus semangat,” tegasnya.
Kembali